Selasa, 08 Mei 2012


PERSEPSI MASYARAKAT DI KABUPATEN TOLIKARA JAYA PURA TERHADAP PENYAKIT KUSTA













OLEH:
1.     TEGAR GALIE P.           
2.     KHUSVI HANDAYANI  
3.     HERVIA DIDA M.         

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN SUBARAYA
PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN TUBAN
Jl. Dr. wahidin Sudiro Husodo No. 2 Tuban
2011/2012
BAB I
PENDAHULUAN
1.1  LATAR BELAKANG
Kusta adalah penyakit menular menahun yang proses terjadinya penularan memerlikan waktu yang lama. Disebsbkan oleh Mycobacterium Leprae. Menyerang kulit, saraf tepi ataupun jaringan tubuh lainnya.
Masa inkubasi kusta pada umumnya antara 2 – 5 tahun. Penemu dari mycobacterium leprae adalah G.H. Armauer Hansen pada tahun 1873.
Penularan kusta sampai saat ini belum diketahui pasti. Penularan kusta diduga melalui saluran pernapasan atau kontak kulit antara penderita kusta yang belum di obati dengan orang lain dalam waktu yang lama dan ada hubungan yang dekat, misalnya anggota keluarga, kerabat, terutama yang tinggal dalam satu rumah.

Penyakit kusta telah menyerang manusia sejak 300 SM, dan telah dikenal oleh peradaban Tiongkok kuna, Mesir kuna, dan India. Pada 1995, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan terdapat dua hingga tiga juta jiwa yang cacat permanen karena kusta. Walaupun pengisolasian atau pemisahan penderita dengan masyarakat dirasakan kurang perlu dan tidak etis, beberapa kelompok penderita masih dapat ditemukan di berbagai belahan dunia, seperti India dan Vietnam.
Di Indonesia sendiri terdapat banyak penderita kusta. Bahkan terdapat desa yang seluruh penduduknya terjangkit penyakit ini.

1.2  RUMUSAN MASALAH
1.    Pengertian penyakit Kusta
2.    Penyebab penyakit Kusta
3.    Persepsi masyarakat terhadap penyakit kusta
4.    Hubungan antara masyarakat yang terkena dan tidak terkena kusta
1.3  TUJUAN
Karya tulis ini disusun dengan tujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat di Kabupaten Tolikara Jaya Pura terhadap penyakit kusta. Dan menghubungkan dengan teori Sosiologi yang ada.
(apa yang diharapkan dengan terpecahnya masalah penelitian)
1.4  Manfaat(kegunaan dan ope3rasionalisasi hasil penelitian hingga dapat berguna dari segi ilmi dan atau perkembangan teknologi)



BAB II
KAJIAN PUSTAKA
(teori dasar yang relevan, fakta, hasil penelitian sebelumnya yang berasal dari pustaka mutahir yang memuat teori, konsep atau pendekatan terbaru yangada hubunganya dengan penelitian yang dilakukan)
BAB III
METODE PENELITIAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar